BANTUL – Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) menjadi salah satu pihak yang mendukung pencapaian misi kelima Kabupaten Bantul.
Yakni, penanggulangan masalah kesejahteraan sosial secara terpadu dan pencapaian sebagai kabupaten layak anak, ramah perempuan, lansia, dan difabel.
Itu terungkap dalam Forum Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) LKS Kabupaten Bantul di Rumah Dinas Bupati pada Sabtu (18/5/2024), dikutip dari Pemkab Bantul.
Kegiatan itu bertema dukungan pemerintah Kabupaten Bantul di bidang pendidikan, dokumen kependudukan, dan jaminan kesehatan bagi LKS se-Kabupaten Bantul.
Kegiatan tersebut sekaligus sebagai salah satu bentuk komunikasi antara pemerintah dan LKS/LKSA untuk mencari solusi terkait berbagai permasalahan yang ada.
Ketua Forum LKS/LKSA Surahman menyatakan, saat ini masih terjadi berbagai permasalah terkait akses pendidikan dan kesehatan pada keluarga yang kurang mampu.
Menurutnya, forum ini diharapkan dapat memberikan solusi dan membawa maslahat dan manfaat bagi semua.
“Saat ini masih banyak kendala dan kesulitan dalam mengakses fasilitas kesehatan. Pada bidang pendidikan juga masih banyak yang terkendala dengan jarak sekolah yang jauh,” ungkapnya
“Adanya forum ini diharapkan pemerintah lebih memberikan perhatian kepada masyarakat terutama anak-anak pra sejahtera agar mendapatkan berbagai fasilitas dengan mudah, dan mengakses pendidikan formal maupun nonformal yang cukup baik,” harap Surahman.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih menjelaskan kebijakan pemerintah terkait bantuan sosial dan kesehatan.
Dia menyebutkan, pemberian bantuan berdasarkan NIK. Dengan demikian, anggaran bantuan sosial milik Pemerintah Kabupaten Bantul juga akan kembali kepada masyarakat Bantul.
Namun di atas semua peraturan yang ada, masih ada sisi kemanusiaan.
Nantinya diharapkan forum ini dapat memberikan solusi bagi masalah-masalah yang saat ini belum terpecahkan.
Terkait bidang pendidikan, Bupati Halim menegaskan, saat ini pemerintah telah memiliki berbagai aturan terkait jalur masuk siswa di sekolah.
Hal tersebut dimaksudkan agar semua anak-anak bisa terakomodasi dan mendapatkan fasilitas pendidikan yang baik dan merata.
Bupati Halim memberikan apresiasi kepada LKS dan LKSA di Kabupaten Bantul.
“Apresiasi kepada pengelola dan pengasuh LKS/LKSA di seluruh Kabupaten Bantul. Semoga semakin berdaya dan memberikan manfaat yang nyata bagi kemanusiaan dan penanggulangan masalah kesejahteraan sosial,” paparnya. (a1)
